Satgas Swasembada Pangan Babel dan UPTD KPHP Jebu Bembang Antan Bahas Pembukaan Lahan Padi Gogo
Bangka Barat – Dalam rangka percepatan tanam padi di Kabupaten Bangka Barat, Pj Satgas Swasembada Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dr. Muhammad Thamrin bersama Kepala BRMP Babel, Dr. Ruslan Boy,S.P., M,Si dan Perwakilan Korem 045/Garuda Jaya menyambangi UPTD KPHP Jebu Bembang Antan untuk menjalin sinergi dan kolaborasi membahas rencana pembukaan lahan padi gogo. Pertemuan tersebut berlangsung pada Selasa (12/8/2025) dan menjadi bagian dari upaya percepatan tanam guna mendukung program asta cita Presiden RI, yakni Swasembada Pangan.
Kerja sama ini difokuskan pada perizinan pembukaan lahan yang dapat dimanfaatkan untuk budidaya padi gogo, terutama di kawasan yang dikelola oleh KPHP. Dengan memanfaatkan lahan hutan produksi yang sesuai, diharapkan dapat memperluas areal tanam dan meningkatkan produksi pangan.
Pj. Satgas Swasembada Pangan Provinsi Babel, Dr. Ir. Muhammad Thamrin menyampaikan bahwa kolaborasi lintas sektor seperti ini sangat penting untuk mempercepat realisasi target tanam, sekaligus mendorong optimalisasi pemanfaatan lahan yang ada.
Kepala UPTD KPHP Jebu Bembang Antan, Iwan Setiawan, S.H juga menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan kesiapan mendukung langkah-langkah teknis serta regulasi yang dibutuhkan dalam pembukaan lahan sesuai ketentuan yang berlaku.
Sementara itu, Kepala BRMP Bangka Belitung, Dr. Ruslan Boy, S.P., M.Si, menambahkan bahwa dengan pembukaan lahan baru diharapkan target Luas Tambah Tanam (LTT) padi gogo di Kabupaten Bangka Barat dapat tercapai sesuai rencana. Ia juga menekankan perlunya pendampingan teknis kepada petani agar lahan baru yang dibuka dapat dikelola secara optimal dan berkelanjutan.
Dengan sinergi ini, diharapkan pengembangan padi gogo menjadi solusi nyata dalam memperkuat ketahanan pangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, khususnya di Bangka Barat.
Dengan sinergi yang terbangun, diharapkan pengembangan padi gogo di Bangka Barat dapat menjadi solusi strategis dalam mewujudkan swasembada pangan di Kab. Bangka Barat.