Vaksinasi Mencegah PMK Pada Ternak Sapi
Jumat,12 September 2025 - Dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit dan kesehatan ternak, Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Kepulauan Bangka Belitung bekerjasama dengan Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Bangka melakukan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
PMK adalah penyakit yang disebabkan virus dan dapat menyerang hewan berkuku genap seperti sapi, kambing, domba dan kerbau. Meskipun bukan penyakit zoonosis, PMK menimbulkan kerugian ekonomi yang besar bagi para peternak. Virus ini menyebabkan penurunan berat badan bahkan kematian pada ternak. Oleh karena itu, vaksinasi menjadi kunci utama untuk mengendalikan dan mencegah penyebaran PMK.
Vaksinasi diberikan pada 33 ekor yaitu sapi Bali dan Peranakan Ongole (PO) yang dipelihara di IP2MP Petaling.
Kegiatan ini merupakan langkah konkret pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran PMK yang berpotensi merugikan sektor peternakan. Sebagaimana telah dicanangkan Kementerian Pertanian melalui bulan vaksinasi PMK nasional Tahap I (Februari-April 2025) dan Tahap II (Juli-September 2025).
Selain pemberian vaksin, para petugas juga memberikan edukasi mengenai pentingnya biosekuriti, yaitu tindakan pencegahan untuk melindungi ternak dari penyakit. Edukasi ini meliputi sanitasi kandang, pembatasan akses pengunjung, dan deteksi dini gejala klinis PMK.
Dengan sinergi antara Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Bangka serta BRMP Kepulauan Bangka Belitung, diharapkan populasi ternak di Bangka Belitung dapat terlindungi secara maksimal dari ancaman PMK, sehingga produksi daging lokal tetap aman dan berkesinambungan.